WASIOR, Kabartimur.com– Bupati Teluk Wondama, Papua Barat endrik Mambor mengatakan salah satu strategi untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan di daerah itu adalah dengan mendekatkan akses layanan pendidikan.
Yakni dengan membangun sekolah-sekolah baru terutama jenjang SMP dan SMA/SMK hingga ke wilayah pesisir, kepulauan maupun pedalaman yang jauh dari pusat kota.
Hal itu penting agar anak-anak usia sekolah dari wilayah yang jauh tidak lagi kesulitan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.
“Kita berangkat dari tingkat ekonomi masyarakat. Ini sangat berpengaruh sekali terhadap kemampuan orang tua membiayai anak-anak untuk sekolah.
Dan kalau mereka sekolah keluar itu tentunya ada tambahan-tambahan biaya yang menjadi beban orang tua, “kata bupati usai upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kantor Bupati Teluk Wondama di Rasiei, Kamis, 2 Mei 2024.
Menurut bupati, Pemkab melalui Dinas Pendidikan sejauh ini telah membangun beberapa gedung sekolah baru untuk jenjang SMP maupun SLTA.
Juga melengkapi sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang pada sejumlah SMP dan SLTA yang telah ada dalam rangka mendorong peningkatan mutu layanan pendidikan.
“Sekarang kita sudah ada lima SMA. Tahun ini kita bangun satu gedung SMA di Rumberpon. SMA Windesi juga begitu dan semua SMA kita tetap berusaha untuk tingkatkan (mutu), “papar bupati.
“Ini kebijakan yang kita buat dalam rangka mendekatkan akses layanan pendidikan. Kalau mereka datang sekolah di sini (siswa dari pesisir dan kepulauan), kasihan, berapa biaya yang orang tua mereka harus mereka siapkan. Kalau mereka datang ke sini harus ada pemondokan dan lain-lain, “lanjut Mambor.
Khusus untuk wilayah kepulauan maupun pesisir terluar, jelas bupati, selain membangun sekolah baru, kebijakan lain yang diambil adalah membuka akses jalan darat.
Saat ini jalan darat yang telah dibuka di wilayah kepulauan adalah jalan lingkar Pulau Roswar dan jalan lingkar Pulau Roon.
“Kalau ada jalan (darat) paling tidak orang tua dari menjual ikan bisa beli sepeda untuk anak-anak pakai pergi sekolah. Jadi strateginya kita dekatkan akses layanan pendidikan juga sarana prasarana dan infrastruktur penunjang sampai ke kualitas dan mental guru, “tandas mantan Kepala Bappeda Teluk Wondama ini.
Adapun Hardiknas tahun 2024 di Kabupaten Teluk Wondama diisi dengan upacara bendera yang berlangsung di lapangan apel Kantor Bupati Teluk Wondama di Rasiei.
Bupati Hendrik Mambor bertindak sebagai inspektur upacara dengan Wenan Imburi, Kepala SMAN 05 Wondama sebagai pemimpin upacara.
Upacara Hardiknas diikuti para siswa TK/PAUD hingga SLTA, para ASN juga guru-guru dari berbagai sekolah di wilayah kota Wasior dan sekitarnya yang tampil menggunakan pakaian adat Nusantara.
Upacara Hardiknas juga dimeriahkan dengan atraksi marching band dari grup Marching Band Tabura dari SMAN 01 Wondama.
Turut hadir, Ketua DPR Kabupaten Teluk Wondama Herman Sawasemariay, Sekda Aser Waroi, Ketua Tim Penggerak PKK Ny.Sri Maryanti Mendila Mambor juga para pimpinan OPD dan para kepala distrik. (Nday)