Bupati Sebut, Belanja APBD Kabupaten Manokwari Mengalami Penurunan 5,34 Persen Dari Alokasi Tahun 2023

Manokwari, kabartimur.com- Total belanja APBD kabupaten Manokwari tahun anggaran 2024 direncanakan sebesar Rp. 1.418.141.105.669,- atau mengalami penurunan sebanyak 5,34% dari alokas tahun anggaran 2023.

Hal tersebut diungkapkan bupati Manokwari pada pembukaan Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Manokwari Masa Sidang III Tahun 2023 Tentang Rencana Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Manokwari Tahun Anggaran 2024 , di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Manokwari kamis (16/11/2023).

Bacaan Lainnya

Menurutnya kebijakan umum APBD kabupaten manokwari tahun anggaran 2024 didasarkan pada kebijakan belanja daerah pada APBD tahun 2024 terdiri dari:
a) Belanja operasional dialokasikan sebesar Rp.772.941.110.182,-

Baca Juga :   Corneles Ungkap Serapan APBD Manokwari sudah mencapai lebih dari 50 persen

b) Belanja modal dialokasikan sebesar Rp.441.716.197.287,-

c) Belanja tidak terduga tahun 2024 dialokasikan sebesar Rp. 2.000.000.000,-

d). Dan Belanja transfer tahun 2024 dialokasikan sebesar rp. 201.483.798.200,-

Disamping itu, Perincian kebijakan umum APBD kabupaten Manokwari tahun anggaran 2024 dari segi Kebijakan pendapatan yakni total pendapatan kabupaten manokwari tahun anggaran 2024, semula diproyeksikan sebesar rp.1.459.831.105.669,-

Pendapatan dimaksud didasarkan karena adanya pada kelompok dan objek pendapatan sebagai berikut :

a) pendapatan asli daerah (pad)
pad kabupaten manokwari pada apbd induk tahun 2024 diperkirakan sampai dengan akhir tahun anggaran 2024 dapat tercapai sebesar rp. 127.873.224.675,-

b) pendapatan transfer
pendapatan transfer kabupaten manokwri pada tahun 2024 diproyeksikan sebesar rp .1.331.975.880.994,- atau mengalami penurunan sebesar 5,66% dari alokasi tahun sebelumnya.

Selanjutnya untuk pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan. Penerimaan pembiayaan pada APBD tahun 2024 dialokasikan sebesar Rp. 0,00, sedangkan pengeluaran pembiayaan pada apbd tahun 2024 dialokasikan sebesar Rp. 41.690.000.000,- yang diarahkan untuk penyertaan modal pada bank papua dan pembayaran pokok hutang/pinjaman pemerintah daerah tahun 2022 pada bank papua.

Baca Juga :   Pembangunan Pasar Wosi Mulai Dikerjakan, Telan Anggaran 13 Milyar

Bupati menjelaskan, bahwa dari hasil perhitungan pendapatan, belanja maupun pembiayaan daerah disimpulkan bahwa :
1. terdapat selisih antara pendapatan dan belanja daerah pada apbd tahun 2024 yang merupakan surplus sebesar rp.41.690.000.000,-

2. terdapat pembiayaan netto yang merupakan selisih antara penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan berupa defisit sebesar (rp. 41.690.000.000,-)

3. sehingga sisa lebih perhitungan anggaran (silpa) tahun anggaran 2024 adalah nihil.

Bupati Menambahkan, Penyampaian rancangan kebijakan umum anggaran serta prioritas dan plafon anggaran sementara APBD kabupaten Manokwari tahun anggaran 2024 dengan uraian kebijakan umum, prioritas dan plafon anggaran per-urusan dan per-opd secara rinci dapat disimak dalam dokumen KUA APBD tahun anggaran 2024 dan PPAS APBD tahun anggaran 2024.

Pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan anggota dewan yang telah mengikuti pengantar penyampaian kua dan ppas apbd kabupaten manokwari tahun anggaran 2024

Baca Juga :   Temu Raya Majelis GKI Seklasis Manokwari Tahun 2023 Dihadiri Ribuan Peserta

“Kita semua berharap pembahasan dapat berjalan dengan lancar dan tepat waktu dalam upaya bersama mewujudkan percepatan kesejahteraan masyarakat manokwari melalui pembangunan yang merata dan berkeadilan serta mewujudkan kemandirian fiskal yang berkelanjutan” Pungkasnya.(Red/*)

Pos terkait