WASIOR – Bupati Hendrik Mambor secara resmi membuka Temu Karya ke-1 Karang Taruna Kabupaten Teluk Wondama, Senin (29/11).
Temu Karya yang berlangsung di aula Sasana Karya Kantor Bupati Teluk Wondama di Isei mengusung tema ‘Mendama Tambaunu Raimunei’ yang berarti Mari Kita Membangun Teluk Ini.
Temu karya yang untuk pertama kalinya digelar sejak Kabupaten Teluk Wondama berdiri menjadi momentum kebangkitan organisasi karang taruna juga kebangkitan pemuda Wondama. Bupati berharap karang taruna bisa tampil sebagai motor pembangunan daerah.
“Saya katakan bahwa karang taruna tidak bisa dipandang sebelah mata karena ini organisasi yang memiliki struktur dari pusat sampai di tingkat kampung atau desa. Karang taruna harus jadi pelopor pembangunan, “ucap Mambor.
Bupati menyatakan Pemkab Wondama akan mendukung keberadaan Karang Taruna sebagai lembaga pengembangan kreativitas generasi muda.
Dia meminta kepala distrik dan kepala kampung ikut memberikan perhatian terhadap karang taruna yang akan dibentuk di tingkat distrik maupun kampung.
Sementara itu Ketua Karang Taruna Provinsi Papua Barat Armando Idorway dalam sambutannya menyebut Temu Karya Karang Taruna adalah sejarah bagi Teluk Wondama khususnya bagi para pemuda.
Karena itu dia menekankan kepada pengurus karang taruna Wondama agar membuktikan bahwa karang taruna bisa memberikan kontribusi bagi daerah melalui karya dan kerja nyata.
Antara lain dengan menciptakan lapangan kerja sendiri bagi para pemuda sehingga tidak selalu mengantungkan nasib dengan menjadi pegawai negeri.
“Karang taruna memberikan hikmat Tuhan untuk anak-anak muda di Wondama untuk bangkit dari tidur yang berkepanjangan.
Mari kita buka lapangan kerja untuk anak-anak muda supaya jangan semua berpikir mau jadi pegawai. Tapi kita berpikir ciptakan SDM yang mempunyai usaha mikro dan makro dan kita sama-sama bangkit,”ujar Armando.
Dalam rangka menciptakan lapangan kerja, menurut Armando, pihaknya telah merencanakan program kerja bagi karang taruna Kabupaten Teluk Wondama. Yaitu budidaya tanaman pertanian dan perkebunan serta peternakan ayam petelur.
“Nanti yang jalankan adalah teman-teman Karang Taruna Teluk Wondama. Jadi harapan kami Pak Ketua dan teman-teman tetap semangat. Yang susah itu kalau tidak mau bergerak. Anak muda jangan malas-malas. Bantu Bupati, bantu Kapolres jaga ini Wondama. Karena Wondama adalah kota peradaban orang Papua, “lanjut Armando.
Adapun dalam Temu Karya itu, Tonci Markus Sumambui terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Karang Taruna Kabupaten Teluk Wondama untuk masa bhakti 2021-2026. (Nday)