Enrekang, kabartimur. –Aksi demo di depan lokasi PTP Nusantara XIV (persero), Maroangin oleh warga maiwa yang mengatasnamakan diri Aliasi Masyarakat Maiwa, Satuan pengamanan dari Polres Enrekang melakukan antisipasi terjadinya anarkisme, mengingat jumlah demonstran ditaksir berjumlah kurang lebih seratusan orang, yang berlangsung hari jumat (02/02/18).
Personil PAM gabungan antara anggota Polres Enrekang dan Polsek Maiwa yang di pimpin lansung Kabag Ops Polres Enrekang Kompol Muhajir dan ditemani sejumlah perwira serta personil yang ditugaskan untukbterlibat dalam pengamanan tersebut.
Ada beberapa Pernyataan sikap dari parapengunjuk rasa yaitu antara lain : 1. Hentikan segala bentuk kegiatan yang dilakukan oleh PTPN XIV di Kabupaten Enrekang di karenakan PTPN XIV tidak memiliki lagi HGU, plus amdal dan perisinan lainnya.
2. Pihak keamanan (brimob) yang menjadi pengawal lokasi PTPN XIV di Kabupaten Enrekang segera menghentikan segala bentuk pengamanan di lokasi ex PTPN Karena PTPN XIV Ilegal dan melanggar hukum.
Walaupun terjadinya aksi dorong mendorong antara masyarakat dengan petugas kepolisian pada saat melaksanakan kegiatan unjuk rasa, namun aksi tersebut berjalan dengan damai tak ada kejadian yang istimewa.
“Kegiatan pengamanan ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya anarkis oleh pengunjuk rasa” ujar kompol Muhajir. (Zen/Bud).
