MANOKWARI- Wakil Gubernur Papua Barat, Mohammad Lakotani dengan tegas mengutuk keras apabila ada pernyataan yang berbau rasis.
Hal ini ditegaskan Wagub Papua Barat usai menerima aspirasi yang disampaikan Presiden Mahasiswa Unipa dan Panglima Parlemen Jalanan, Senin (19/08/2019).
“Apa yang saudara-saudara rasa itu juga yang saya rasa maka dengan tegas mengutuk perkataan yang berbau rasis. Mahasiswa Papua adalah komponen bangsa dan seharusnya mendapat perlakuan yang layak,” Ucap Wagub Lakotani.
Sementara itu dirinya telah berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Timur agar dapat mengambil langkah tegas untuk mengatasi pemicu yang berdampak dengan aksi demo.
“Informasinya, Gubernur Jawa Timur akan memberikan rilis dan permohonan maaf kepada mahasiswa-mahasiswa Papua di Malang dan Surabaya jika ada pernyataan yang menyinggung. Pernyataan rencana pemulangan mahasiswa Papua juga akan dicabut pemerintah kota Malang dan Surabaya,” tambahnya.
Lewat sambungan telepon Wakil gubernur juga telah meminta jaminan agar para mahasiswa Papua yang sementara menjalani studi di Malang dan Surabaya tetap dijaga keamanannya.
“Kami sudah minta semua mahasiswa Papua yang sementara menempuh pendidikan di Malang dan Jawa Timur agar tetap melanjutkan,” kata Lakotani.
Ormas-ormas yang mengambil langkah berlebihan sehingga memicu aksi ini juga akan dinformasikam ke Kapolda Jawa Timur melalui Gubernur untuk mengambil langkah- langkah terukur. (sgf/red)