MANOKWARI- Pekerja kontruksi bangunan juga harus mendapatkan Pelatihan Bimbingan Teknis dan Pekerja Kontruksi atau disertifikasi.
Hal ini sesuai dengan amanat UU Nomor 2 Tahun 2017, pasal 70 ayat 1, bahwa setiap tenaga kerja kontruksi yang bekerja dibidang jasa wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja.
Melalui Bantuan Dana Investasi ( BDI) Program kota tanpa kumuh TA 2018 ditingkat masyrakat pemda manokwari, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman menggelar Pelatihan Bimtek dan Sertifikasi Tukang, di Rumah Makan Salam Manis, Selasa (7/8/18).
Acara yang berlangsung selama 3 hari tersebut dirangkaikan dengan penyerahan Bantuan Dana Investasi (BDI) Program Kota Tanpa Kumuh ( Kotaku).
Ketua panitia, Apolos F Mandosir mengatakan Pemanfaatan BDI KOTAKU TA 2018 salah satu persyaratan yang harus diikuti adalah semua Pekerja Konstruksi harus bersertifikasi.
Tujuan dilaksanakannya BDI Kotaku sebagai peningkatan kapasitas masyrakat untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan, memenuhi standar profesionalisme pekerja kontruksi bangunan , serta menjngkatkan keterampilan para pekerjan kontruksi bangunan dan meningkatkan produktifitas kerja secara cepat dan efisien, efektif dan penyelesaian secara rasional.
Diharapkan melalui pelatihan ini, ada output yang ingin dicapai seperti tersedianya pekerja kontruksi ( tukang) yang memahami mekanisme pelaksanaan infrastruktur, meningkatnya pengetahuan dan pemahaman terkait pelksanan kegiatan infrastrukur, adanya standarrisasi tenaga pekerjan kontruksi bangunan sehingga mengasilkan kegiatan yang berkualitas baik sesuai standar teknis dan para pekerja kontruksi telah bersertifikasi.
Peserta pelatihan dibekali materi Kesehatan, Keselamatan, Kerja (K3), materi tukang batu, materi tukang kayu , materi tukang pembesian , praktek lapangan, dan sesi wawancara.
“Untuk mencapai tujuan dan memberikan manfaat kepada peserta , pelatihan menerapkan proses belajar mengajar orang dewasa. Peserta turut berperan sebagai narasumber untuk saling memperkaya pemahaman dengan menggunakannpendekatannpendidikan kritis,” ujar Apolos.
Pelatihan ini dipandu 6 orang dari Balai Bina Kontruksi Wilayah 7 Jayapura.
Kegiatan ini diikuti peserta sebanyak 30 orang yang berasal dari Kelurahan Wosi, Manokwari Timur, Manokwari Barat yang mendapatkan BDI KOTAKU Tahun Anggaran 2018.