Pemkab Gowa Dan Masyarakat Tompobulu Peringati Malam Nuzulul Qur’an

GOWA, KABARTIMUR.COM -Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan bersama sejumlah pejabat dilingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa, menghadiri acara peringatan malam Nuzulul Qur’an serta shalat Isya dan shalat tarwih berjama’ah, di Masjid Besar Malakaji, Desa Bontobuddu, Kecamatan Tompobulu, Sabtu (2/6/2018).

Kegiatan yang juga masih dalam pelaksanaan safari ramadhan hari ke -12 Pemkab Gowa ini juga menghadirkan Da’i kondang asal Jakarta, yakni Ustadz Raden Achmad Affandi untuk memberikan Tauziah.

Bupati Adnan menyampaikan bahwa, Nuzul Qur’an merupakan hari besar bagi umat islam, karena disinilah hari dimana diturunkannya nya Al-quran sebagai pedoman dan petunjuk bagi umat islam yang ada.

“Al-Qur’an merupakan pedoman serta pegangan kita semua, sebagai petunjuk dan pembeda antara hak dan yang bathil, serta memberi kita tuntunan untuk dapat hidup rukun dan menjadi pribadi yang santun dan berakhlak yang mulia,” ujarnya.

Baca Juga :   Bupati Haltim Buka MTQ Tingkat Kabupaten Haltim ke-11 Tahun 2024

Pelaksanaan nuzulul Qur’an  yang di gelar Pemkab Gowa di Tompobulu ini,  tiada lain dalam rangka untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat baik yang ada di dataran rendah maupun dataran tinggi untuk kita sama-sama meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita terhadap Allah SWT.

“Dengan peringatan ini, kiranya kita dapat memetik pelajaran yang berharga, dengan berupaya untuk melaksanakan kewajiban kita terhadap Al-Qur’an dengan cara meningkatkan minat baca Al-Qur’an dan menjadi Al-Qur’an sebagai pedoman hidup untuk memantapkan keimanan dan ketaqwaan kita,” kata yang merakyat ini.

Dikesempatan itu pula, Adnan juga mengajak masyarakat agar dapat melaksanakan shalat tepat waktu secara berjamaah dimasjid.

“Jadi 2 minggu yang lalu, saya telah menandatangi surat edaran pelaksanaan sholat tepat waktu kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melaksanakan sholat tepat pada waktunya secara berjamaah, dan ini berlaku sampai ke tingkat Desa/Kelurahan,” tambah Bupati termuda sekawasan Timur Indonesia dihadapan seluruh jemaah sholat tarwih yang hadir.

Baca Juga :   Jejak Pekabaran Injil di Syabes, Pulau Roon : Rudolf Beyer, Makam Anna Cambier Hingga Alkitab Tua

Sementara Ustadz Raden Achmad Affandi mengatakan bahwa ada empat hal yang disampaikan Allah SWT melalui malam Nuzulul Qur’an.

“Keempat hal tersebut yakni, Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam, kedua  mengajarkan kita untuk berakhlak mulia, ketiga, mengajarkan kita untuk selalu taat beribadah, dan yang keempat, Al-Qur’an mengajarkan kita untuk mengetahui sejarah Islam,” jelasnya.

Selain itu, Dia juga memuji semua program kerja Bupati Gowa yang telah dijalankan di Kabupaten Gowa. Menurutnya, program kerja yang selama ini dijalankan di Kabupaten Gowa  dalam meningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah sangat luar biasa, seperti jumat ibadah dan sholat berjamaah tepat waktu.

“Saya sangat bangga, pemimpin yang semacam ini yang sangat dirindukan oleh masyarakat, saat ini susah mencari pemimpin yang model begini. Agama rakyat itu tergantung dari pemimpinnya, jika pemimpinnya sholeh maka rakyatnya juga sholeh, tetapi jika pemimpinnya tidak sholeh, maka iman rakyatnya akan berantakan,” ungkap Da’i kondang ini. 

Baca Juga :   Bangun Keberagaman di Manokwari, Bupati Harap Kerukunan dan Harmonisasi Dijaga

Dikesempatan yang berbahagia ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Giwa, Abd Rauf Malaganni, Ketua DPRD Kabupaten Gowa, H Ansar Zaenal Bate, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa H Muchlis, dan Ketua TP PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramitha beserta jajaran TP PKK Kabupaten Gowa. (yan)

Pos terkait