WASIOR – Jumlah kuota penerimaan CPNS di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat tetap tidak berubah yakni sebanyak 300 lowongan. Namun demikian formasinya mengalami sedikit perubahan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Ujang P. Waprak mengungkapkan ada pengurangan khusus untuk formasi guru.
“Kuota Wondama tidak berubah tetap 300. Hanya saja kita revisi, kita kurangi dari kuota guru banyak kita kurangi sebab guru di wondama banyak, “ kata Ujang dijumpai baru-baru ini tanpa menyebut berapa banyak formasi guru yang diganti dengan formasi lainnya.
Sesuai kesepakatan Pemprov Papua dan Papua Barat, dalam penerimaan CPNS kali ini kesempatan terbesar disediakan untuk putera-puteri asli Papua dengan porsi 80 persen dan non Papua 20 persen.
Karena itu Ujang berharap pelamar asli Papua memanfaatkan kesempatan emas tersebut dengan mempersiapkan diri secara baik agar bisa lulus seleksi.
“Contohnya ada formasi pendidikan SD 10 orang berarti 8 orang asli Papua 2 orangnya baru untuk non Papua. Kecuali ketika dalam formasi itu tidak ada orang Papua yang lulus mendaftar baru kita ambil yang non Papua,” terang Ujang.
Tahapan penerimaan CPNS sendiri akan dimulai dengan pengumuman seleksi pada 4 sampai 8 Februari 2019. Selanjutnya pada 11 hingga 28 Februari masa pendaftaran dan pelaksanaan tes tertulis pada 18 Maret. Adapun pengumuman hasil tes dilakukan pada April usai pelaksanaan Pemilu Serentak.
“Tes masih menggunakan sistem CAT (computer asisted test) namun secara offline, “ pungkas Ujang menambahkan kepastian waktu pelaksanaan penerimaan akan diumumkan setelah keluar edaran resmi dari Gubernur Papua Barat. (Nday)