MANOKWARI, kabartimur.com- Bupati Manokwari, Hermus Indou melayat ke persemayaman alm Pater Anton Bartolomeus Maria Tromp, OSA, di komplek SMA Villanovs Susweni Manokwari selasa (9/5/3/2023) pagi.
Turut hadir juga Dandim 1801 Manokwari menemani bupati dan berbincang dengan pastor lainnya.
Nampak warga yang terus berdatangan baik dari Manokwari maupun dari luar kota menangisi kepergian sang Almarhum yang dikenal dengan sosok yang baik hati dan selalu dirindukan.
Dalam kunjungannya bupati memberi penghormatan kepada Almrhum dan menyampaikan bahwa alm dikenal dengan sosok yang kepribadian sangat dipuji oleh seluruh kalangan masyarakat.
“Alm meninggalkan seluruh keluarga dan juga kampung halamannya dan memberikan seluruh hidupnya untuk Bagaimana membangun peradaban atau memanusiakan kita yang belum menjadi manusia sejati di dalam rencana dan kehendak Tuhan, Alm adalah utusan Tuhan bagi kita orang-orang Papua yang hidup dan berdiam di negeri ini” kenang Bupati.
” Beliau sangat luar biasa bagi kita semuanya karena dia menjadi pelopor dan juga Perintis pembangunan terutama dunia pendidikan di Provinsi Papua Barat bahkan di tanah Papua termasuk SMA Villanova yang hari ini menjadi tempat dimana kita melakukan persembahyangan terhadap jenazah almarhum” Ujarnya.
Bupati menjelaskan bahwa alm merupakan orang tua yang memberikan contoh dan teladan yang luar biasa memberikan semangat dan juga bahkan berusaha untuk bagaimana merasakan semua kekurangan masyarakat yang ada di tanah Papua.
” Beliau datang dari peradaban yang luar biasa tapi dia meninggalkan semua itu dan dia bisa hidup dalam sebuah kekurangan bersama kita , Tuhan memakai beliau untuk membangun pendidikan dan banyak anak-anak kita sudah menikmati manfaat dari semua itu” jelasnya.
“Dengan kasih Kristus atas nama pemerintah daerah, keluarga, pribadi seluruh masyarakat Kabupaten Manokwari kami Mengucapkan turut berduka cita yang sangat mendalam atas meninggal dunia almarhum dalam dalam usianya yang ke-78. Tuhan telah memanggil beliau dari tengah-tengah kita. Terima kasih kepada beliau yang luar biasa Tuhan memakai hidupnya untuk membangun kita di tanah Papua terlebih khusus di Provinsi Keuskupan Manokwari Sorong
Sebagai informasi almarhum menghembuskan nafas terkahirnya di rumah sakit DMS Manokwari pada tanggal 8 mei 2023 pukul 01.30 WITkudus dan akan di makamkan di kompleks SMP Vilanova Maruni pada hari Rabu 10 mei 2023
Berikut Riwayat Hidup Pater Anton Bartolomeus Maria Tromp, OSA
Pada tahun (1945-2023) Pater Anton Bartolomeus Maria Tromp OSA adalah salah satu pastor misionaris Augustin (OSA) yang berasal dari Belanda, yang dilahirkan di Haarlem, Sparrenstraat, 20 Maret 1945.
P. Tromp, memulai pendidikannya dari Taman Kanak-Kanak (TK) di St. Liduina Haarlem (1950). Tahun 1957 ia menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar/Sederajat di St. Petrus Canisus, Timorstraat, Haarlem Pius X, Reviusstr.
Pada tahun 1962 ia menamatkan studinya dari SLTA di Mendelcollege (HBS-A), Haarlem. Sesudah menyelesaikan studinya di SLTA, ia mengikuti kursus seminar bahasa Latin dan Yunani di Triniteitslyceum Haarlam, (1962-1963), NUFFIC di TU Eindhoven.
Pada 1963 P. Tromp masuk biara Novisiat Augustin di Witmarsum, dan pada 29 Oktober 1967 di Nijmegen ia menerima Kaul Kekal untuk hidup sebagai seorang biarawan Augustin (OSA) secara penuh.
Pada tanggal 20 Januari 1970 P. Tromp tiba diJakarta dan melanjutkan perjalanan misinya menuju Papua tepatnya di wilayah kepala burung (Manokwari). Dan ditugaskan menjadi pastor Pembantu St. Yohanes di Bintuni (1970-1973).
Tahun 1975-1996 P. Tromp ditugaskan untuk menjadi Delsos Keuskupan Manokwari Sorong dan Ketua Yayasan Sosial Augustinus, menjadi pembina SMU YPPK Augustinus-Sorong (1975-1995), Kepala Kantor Keuskupan Manokwari Sorong (1987-1995), Vikjen atau wakil uskup Manokwari-Sorong (1987-1995), dipercayakan sebagai Administrator Diosesan Keuskupan Manokwari Sorong (1988) dan PJS Paroki Kristus Raja Sorong (1994-1995) serta masih banyak tugas-tugas lain yang diembanya baik dalam lingkungan Keuskupan maupun dalam Regio Ordo Santo Augustinus.
Setelah 25 tahun menjadi WNA, maka pada tahun 1995 P.Tromp akhirnya secara resmi menjadi Warga Negara Indonesia.
Pada tahun 1995 pindah ke Manokwari dan menjadi Pastor di Gereja Agustinus Brawijaya. Lima tahun kemudian dia kembali ke Sorong Aimas lalu membangun SMP dan SMA di sana.
Pada tahun 2010 dia kembali ke Manokwari dan mendirikan SMA Vilanova di Kampumg Susweni. Lima tahun kemudian dia membangun SMP Vilanova di Maripi.
P. Tromp meninggalkan legacy sebagai salah satu bapa pendidikan bermutu di Papua yang mendidik anak-anak Papua tanpa melihat latarbelakang mereka, sebagaimana missionaris-Misionaris sebelumnya
Pesan penting P.Tromp untuk pendidikan bahwa “Sekolah ini hanya pelengkap, pendidikan ideal ada di keluarga. Kalau di keluarga tidak beres, maka sekolah tidak bisa berbuat banyak. Pendidikan karakter itu lebih ke ke keluarga,”ujar Rektor SMP Vilanova itu.
RIP sang Misionaris sejati yang mencintai Papua dgn seluruh hidupnya, kesetiannya menempatkan beliau pada keabadian bersama para kudus.(Red/*)