Tana Toraja Kabartimur.Com
HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-72 dan Hari Guru Nasional yang ditandai dengan Pemotongan Nasi Tumpeng oleh Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae, diperingati di Lapangan SMK Negeri 1 Makale, Rantelemo, Kecamatan Makale Utara Senin 27/11/2017.
Peringatan Hut PGRI yang ke-72 ini dihadiri oleh Ketua PGRI Sul-Sel Prof. Dr. HM.Wasir Thalib, M.Si, dan beberapa OPD, Kapolres Tana Toraja yang diwakili oleh AKP. Marten Tangallo sekaligus Kapolsek Makale, Dandim 1414 Tator, Kepala Sekolah dan Guru bersama Siswa yang ada di Kecamatan Makale Utara.
Untuk memeriahkan Hut PGRI ini dihadirkan Ribuan Tenaga Pendidik dari 19 Kecamatan yang ada di Tana Toraja. Bahkan kegiatan ini diisi dengan Carnaval Pendidikan yang bernuansa budaya, lomba karung, lomba tangkap belut, dan cerita rakyat. Bahkan sebelumnya telah dilakukan penanaman pohon di lokasi Objek Wisata Tilanga’.
Usai Peringatan HUT PGRI Ke-72 dan Hari Guru Nasional 2017 kepada sejumlah media Bupati Tana Toraja Nicodemus Biringkanae menuturkan dengan memperingati HUT PGRI dan Hari Guru Nasional, guru harus Introspeksi diri, profesionalisme serta integritas kebangsaan sehingga guru kembali kepada jati dirinya sebagai guru, jelas Nico.
“Harapan Pemerinta agar Guru menempatkan posisi pertama dan terdepan untuk menghadirkan anak bangsa di Tana Toraja yang menjadi anak cerdas,” ujarnya.
Sementara Camat Makale Utara Daniel Pappang sebagai Ketua Panitia dalam memperingati HUT PGRI ke – 72 dan Hari Guru Nasional mengatakan ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan untuk memeriahkan seperti Carnaval Pendidikan yang bernuansa Budaya, lomba cerita rakyat dan lomba nyanyi solo.
Dirinya mengaku sangat berterima kasih kepada Bupati Tana Toraja yang sudah membantu kami memperluas lapangan SMK Negeri 1 Makale untuk dijadikan tempat memperingati HUT PGRI ke – 72 dan Hari Guru Nasional. Begitu juga Ketua PGRI Sul-Sel dalam memberikan dukungan, semangat dan motivasi Anggota PGRI yang ada di Tana Toraja, untuk tetap semangat dalam menjalankan tugas pokoknya sebagai tenaga pendidik. (titus)
