Gandeng Andi Kayukatui Jadi Wakil, Mambor : Kami Punya Tanggung Jawab Moral yang Sama

WASIOR – Hendrik Mambor akhirnya menggandeng Andarias Kayukatuy atau yang lebih dikenal Andi Kayukatuy sebagai pasangannya untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat tahun 2020.

Keduanya resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati ke sejumlah Parpol diantaranya Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Sabtu.

Diketahui, Mambor dan Andi merupakan lawan politik pada Pilkada 2015 lalu. Namun mereka kalah bersaing dengan pasangan Bernadus Imburi dan Paulus Indubri yang kini menjadi pemimpin Teluk Wondama.

Ditemui usai mendaftarkan diri di DPD Perindo Teluk Wondama di Wasior, Sabtu malam (6/10/2019), Mambor membeberkan alasan memilih rivalnya pada Pilkada lalu untuk menjadi pasangannya.

Dia menegaskan, keputusan tersebut bukan sesuatu yang muncul tiba-tiba namun sudah melalui analisa dan pertimbangan mendalam oleh keduanya sejak 2016. Mereka berdua ternyata memiliki tanggung jawab moral juga visi yang sama untuk membawa Teluk

Baca Juga :   PDIP Klaim Tidak Ada Mahar Politik Dukung Auri-Auparay di Pilkada Wondama

Wondama lebih maju dan sejahtera.
Dan yang terutama adalah masyarakat menginginkan keduanya bersatu. Aspirasi itu, kata Mambor bahkan sudah disuarakan sejak lama.

“Masyarakat bilang kenapa tidak dari dulu. Itu membuktikan masyarakat menghendaki itu, jadi bukan maunya kami. Kami dua hanya siap melaksanakan amanah dari rakyat. Rakyat minta bapak berdua mesti bersatu, “ ucap Mambor.

Mantan Kepala Bappeda ini menyatakan, sebagai anak Wondama yang terlibat langsung dalam proses pembentukan Kabupaten Teluk Wondama, keduanya siap mengabdikan diri dan memberikan yang terbaik untuk kabupaten berjuluk Tanah Peradaban Orang Papua ini.

“Kami dua sudah ada di Wondama sejak Wondama masih gelap gulita. Kami dua ada di sini dan sampai Wondama menjadi sesuatu, dari tidak ada menjadi ada. Dan kami bukan menunggu kabupaten ini ada dulu baru kami dua datang, tetapi dari tidak ada menjadi ada. Dan itu beban moral yang paling besar, “ tandas Mambor. (Nday)

Baca Juga :   Kunjungi Wasior, Panglima Koarmada III Pastikan Pengukuhan KRI Teluk Wondama Dilakukan di Wasior

Pos terkait