MANOKWARI- Mohamad Afdil Tahalua, warga Jalan Perindustrian di Kabupaten Kaimana ditemukan tidak bernyawa di jalan sekitar 100 meter dari mess tempat ia tinggal, dia diduga meninggal karena sakit di saat istri dan anak-anaknya pulang kampung.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat AKBP. Mathias Krey, mengatakan bahwa Pada hari Selasa pagi istri alm. pamitan untuk berangkat ke Kendari dengan menumpang kapal Pelni, saat itu kondisi, Almarhum masih keadaan sakit namun istrinya menyebut bahwa sudah di bawah berobat ke orang pintar (Dukun Red) hasilnya menyebut almarhum kena guna-guna.
Menurut Mathias Krey, Afdil Tahalua pria kelahiran Ambon tahun 1989 itu awalnya mengeluh sakit komplikasi sejak sabtu lalu, kemudian pada hari minggu ia di bawah ke dukun Kampung untuk berobat
Dijelaskan Mathias Krey, Bambang seorang warga saat itu menanyakan perihal kondisi kesehatan almarhum kemudian menyarankan agar di bawah ke Puskesmas, namun setelah Kepergian istrinya pada Selasa kemarin, Afdil ditemukan tewas Rabu pagi.
Dari hasil pemeriksaan dokter di rumah sakit setempat menerangkan almarhum mengalami sakit epilepsi dan kondisi mayat sudah dalam keadaan kaku karena diperkirakan meninggal lebih dari 6 jam baru ditemukan
“Dari keterangan dokter, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh Afdil” terang Mathias Krey.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian yang sedari awal melakukan proses identifikasi baru meminta keterangan dua orang saksi yang juga teman dekat almarhum yang bekerja di perusahan ikan di Kaimana. (AD)
