Pegaf,– Bupati Pegaf, Yosias Saroy, merasa kecewa dengan pernyataan kepala BPJS cabang Manokwari yang menyebut di Kabupaten Pegaf hanya ada 2 dokter.
Menurutnya, pernyataan itu tidak berdasarkan data yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Pegaf, karna saat ini di pegaf sudah ada 7 dokter umum yang bertugas di 7 distrik.
“Saya sangat kecewa dengan apa yang dikatakan oleh kepala BPJS di media cetak beberapa waktu lalu, dipegaf sudah ada beberapa dokter bukan hanya dua dokter,” kata Yosias, Selasa (6/8/2019).
Yosias mengatakan, sejak kabupaten ini berdiri, pemerintah daerah terus berbenah dalam menyediakan layanan kesehatan bagi warganya. Fasilitas kesehatan seperti Puskesmas dan Pustu dibangun di setiap distrik.
Yosias menyebutkan, telah berkoordinasi dengan pihak BPJS cabang Manokwari terkait pernyataan Meryta yang disebutnya memojokkan pemerintahannya.
“Pihak BPJS sudah meminta maaf, mereka mengonfirmasi dua dokter yang dimaksud adalah dokter yang dibiayai oleh BPJS kesehatan,” ungkapnya.
Dari data yang diperoleh oleh wartawan, di Pegaf baru dua dokter yang memiliki surat ijin praktek. Surat ijin praktek ini menjadi menjadi dasar BPJS mengklaim bahwa di Pegaf baru memiliki dua dokter.(R/Red)