WASIOR – Sedikitnya 200 pemuda-pemudi dari berbagai elemen dan komunitas di Kabupaten Teluk Wondama ikut ambil bagian dalam Lomba Lintas Alam dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tahun 2022.
Lomba Lintas Alam itu diselenggarakan DPD KNPI Teluk Wondama bekerjasama dengan Kodim 1811/Peradaban Teluk Wondama.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor, Jumat (11/11) di lapangan futsal Manggurai.
Turut mendampingi Dandim 1811/Peradaban Teluk Wondama Letkol Inf Saheri bersama para perwira utama Kodim.
Dalam lomba itu para peserta diharuskan berjalan dan berlari menyusuri kawasan hutan kota di Manggurai – Wasior dan sekitarnya dengan rute yang dibuat zigzag.
Kegiatan itu dikemas dalam bentuk permainan yang menguji ketangkasan, konsentrasi dan kedisiplinan. Ada 8 pos yang harus dilewati di mana setiap pos memiliki permainan dan tantangan yang berbeda-beda.
Selain itu para peserta juga mendapatkan materi tentang wawasan kebangsaan, baris berbaris dan teknik survival.
Sekretaris DPD KNPI Kabupaten Teluk Wondama Zafiludin mengatakan lomba Lintas Alam sengaja dilakukan pada momentum Hari Pahlawan dengan maksud agar para pemuda di Teluk Wondama bisa mengaktualisasikan semangat juang para pahlawan.
“Kita harapkan pemuda di Teluk Wondama bisa mewarisi semangat juang para pahlawan dan menyadari bahwa masa depan bangsa dan negara juga daerah ini ada di pundak para pemuda, “ujar Zafiludin.
KNPI juga berharap melalui kegiatan tersebut pemuda-pemudi Teluk Wondama tetap memiliki jiwa patriotisme dan semangat bela negara yang tinggi sehingga bisa diandalkan dalam setiap kesempatan.
“Serta tumbuh keinginan untuk terus memberi dan mengabdikan diri terhadap keluarga, masyarakat dan negara terutama untuk Kabupaten Teluk Wondama, “kata Zafil.
Bupati Hendrik Mambor pada acara pembukaan juga menyinggung pentingnya terus menumbuhkan jiwa patriotisme serta semangat kepahlawanan dalam sanubari setiap pemuda di Kabupaten Teluk Wondama.
Mambor menilai lomba lintas alam yang menuntut ketahanan fisik juga kedisplinan menjadi sarana yang tepat bagi pemuda untuk membangun jiwa patriotisme dan semangat cinta bangsa juga daerah.
“Karena pemuda harus menjadi tonggak, menjadi tiang yang kuat bagi bangsa dan negara juga daerah ini. Ada berbagai cara untuk membangun pemuda, ini salah satu metode untuk menyiapkan generasi muda, “ucap Mambor.
Bupati juga mendorong generasi muda Teluk Wondama untuk terus mengasah diri dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan agar kelak bisa menjadi pemimpin di masa depan.
“Jadi siapkan diri anda untuk menggantikan kami, “pesan orang nomor satu Wondama itu. (Nday)
