WASIOR – Guyuran hujan dan lapangan upacara yang becek, tak jadi penghalang bagi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat untuk menampilkan yang terbaik.
Mereka sukses mengibarkan Sang Merah Putih hingga tiang tertinggi pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-78 di lapangan apel kantor bupati Teluk Wondama di Isei, Kamis pagi (17/8/2023).
Tampil sebagai pembawa baki adalah Yusmina Dessy Masso, pelajar SMA Negeri 01 Wondama.
Dessy merupakan puteri dari pasangan Herwin Lukas Masso dan Since Lorike Manihiri.
Sebagai penggerek dan pembentang bendera adalah Juventus Yulius Werianggi, Andris Ayomi dan Azian Arafa.
Adapun Komandan Paskibra adalah Letnan Dua Kuswanto yang sehari-hari bertugas sebagai Danpos Satgas Naikere.
Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor mengaku bangga dengan penampilan Paskibra 2023 yang diawaki 25 pelajar SMA dan SMK serta 45 prajurit TNI dari Kodim 1811/Teluk Wondama.
“Paskibra menjalankan tugas dengan baik sekali. Ini menjadi kebanggaan kita bersama, “ucap Mambor usai upacara.
Bupati mengatakan Paskibra merupakan wadah yang positif untuk membangun nasionalisme serta jiwa patriotisme sehingga anak muda memiliki rasa cinta dan kebanggaan terhadap bangsa dan negara.
Karena itu Mambor memandang perlu pembinaan Paskibra tidak hanya berhenti pada perayaan HUT Kemerdekaan saja.
Namun perlu dilanjutkan sebagai wadah pengembangkan karakter generasi muda khususnya di Teluk Wondama.
“Kita harapkan ini tidak terputus. Maka setelah ini kita akan membentuk semacam badan atau organisasi pasukan pengibar bendera supaya bisa mereka antar yang purna dan yang baru mereka bisa saling berkomunikasi dan terus menguatkan pembinaan kepada generasi di bawahnya, “ujar orang nomor satu Wondama itu.
Untuk diketahui, Paskibra 2023 terdiri dari 17 laki-laki dan delapan perempuan.
Mereka merupakan siswa pilihan dari empat sekolah berbeda yakni SMA Negeri 01 Wondama, SMK Perikanan Dotir, SMK Tandia dan SMA Negeri Windesi.
Menurut Koordinator pelatih Serma Priyono, perekrutan anggota Paskibra 2023 diawali dengan seleksi di tingkat sekolah kemudian seleksi lanjutan di kantor Kodim 1811 yang meliputi tes fisik dan tes kesehatan.
“Di sekolah kan kita lihat dari postur habis itu dari BB (baris berbaris) dasar. Kemudian nanti di Kodim ada rikes-nya (pemeriksaan Kesehatan). Meliputi dari, tes darah, tensi dan HB dan tes urine juga. Itu melibatkan tim dokter juga. Ada tes HIV juga, “jelas Priyono beberapa waktu lalu.
Pelatihan dan pembinaan Paskibra 2023 berlangsung selama lebih kurang 1 bulan sejak 17 Juli 2023.
Tim pelatih terdiri atas prajurit Kodim 1811, Polres Teluk Wondama juga beberapa orang purna Paskibra. Paskibra 2023 dikukuhkan pada 15 Agustus 2023 oleh Bupati Teluk Wondama. (Nday)
