Antisipasi Covid19, Gubernur Papua Barat Minta Dukungan Pemerintah Pusat

MANOKWARI- Pemerintah Papua Barat mulai menyadari kekurangan fasilitas kesehatan setelah virus Corona positif ditemukan kasusnya di Indonesia. Gubernur Papua Barat meminta dukungan Pemerintah Pusat dalam upaya mengantisipasi mewabahnya Virus tersebut di Wilayah ini.

“Tim kita sudah terbentuk, Selasa 10 Maret 2020 kita gelar rapat dengan Dinas Kesehatan, Kesbangpol, Imigrasi, Bea Cukai serta elemen lain untuk memantapkan SK (Surat Keputusan Gubernur) tim Corona itu” Kata Gubernur Dominggus Mandacan Senin 9 Maret 2020.

Dia meminta agar memperbanyak doa agar Masyarakat Papua Barat terhindar dari wabah menular asal Wuhan China tersebut.

“Ya kita berdoa semoga Tuhan dengar Tuhan jauhkan kita dari penyakit Corona itu, tetapi juga kita waspada namun jangan panik, silahkan beraktivitas seperti biasa” ujarnya.

Sedangkan mengenai fasilitas kesehatan di Wilayah Papua Barat, yang ada harus di maksimalkan, dan berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kementrian Kesehatan telah menetapkan sekitar 100 rumah sakit menjadi rujukan pasien terkena corona.

Baca Juga :   Dewan Minta Mobilisasi Truk dan Material di Lokasi Proyek Runway Bandara Diperhatikan

“Tetapi itu semua alokasi diperuntukkan di Jawa dan Sumatra, kita juga minta untuk di Papua Barat yang juga ditetapkan dari Pusat sebagai rujukan ketika ada yang indikasi terkena Corona” harap Dominggus.

Menurutnya, ketika ada fasilitas kesehatan yang jadi rujukan di Papua Barat untuk pasien Suspec Corona tentu bisa ditangani di Papua Barat

“Perjalanan ke Jawa atau Natuna sana kan jauh jadi kita harapkan pemerintah pusat memikirkan kita yang ada di wilayah timur ini juga, harus ada rumah sakit, kemudian tenaga medis dan dokter” ujarnya.

Sementara rumah sakit rujukan di wilayah timur Indonesia terutama di Tanah Papua ditetapkan Rumah sakit dok 2 Jayapura di Provinsi Papua sebagai tempat rujukan bagi Suspec virus corona. (AD)

Pos terkait