MANOKWARI, kabartimur.com – Dalam rangka mendorong generasi Muda mencintai dan melestarikan Budaya Papua Yayasan Perempuan Maju kreatif gelar kegiatan Pelatihan Merajut Noken di Hotel Solideo Kabupaten Manokwari , Senin (16/12/2024).
Adapun Pengajar Kegiatan Pelatihan Merajut Noken Dipandu langsung oleh Dewi Kaikatuy yang merupakan perajut Noken di Manokwari.
Ketua Yayasan Perempuan maju kreatif, Martima Marisan dalam sambutannya menjelaskan bahwa Noken merupakan Identitas, Jati diri orang papua dimana Saat penyambutan tamu penting, biasanya tamu akan dikalungkan Noken selain kalung manik-manik, sebagai bentuk penghormatan secara adat.
Menurutnya, Noken Sebagai warisan budaya yang harus dijaga, dan dirawat maka dari itu Yayasan Perempuan Maju Kreatif memandang perlu dilakukan Pelatihan Merajut Noken kepada kaum muda, sehingga rasa cinta terhadap budaya semakin kental.
” Dengan belajar dasar merajut dan menyulam sendiri menggunakan benang, Kaum muda diingatkan untuk ikut menjaga dan melestarikan budaya papua dengan cara yang berbeda ” Harapnya.
Adapun tujuan dari kegiatan pelatihan Merajut Noken kegiatan ini adalah untuk Memberikan pemahaman dan keterampilan kepada generasi muda tentang membuat noken.
Selain itu, Mendorong potensi anak muda untuk dapat berkarya dan berinovasi pada bidang seni kerajinan tangan serta dapat Membuka peluang bisnis kedepan bagi kaum muda.
Adapun Peserta kegiatan berjumlah 25 orang yang berasal dari pelajar, dan mahasiswa serta kaum muda di Manokwari.
Pihaknya berharap dengan mengikuti pelatihan ini, kaum muda diharapkan dapat memahami pentingnya melestarikan budaya dan mampu mengembangkan keterampilan menyulam noken menjadi suatu potensi ekonomi yang dapat meningkatkan dan mensejahterakan masyarakat dan mereka sendiri. (Red/*)
