WASIOR, Kabartimur.com– Wakil Bupati (wabup) Teluk Wondama, Papua Barat, Anthonius Alex Marani atas nama Bupati Elysa Auri, Kamis (15/5) melepas rombongan jemaah calon haji Tahun 1446 H/2025 menuju Tanah Suci di Arab Saudi.
Tahun ini jumlah jemaah calon haji asal Teluk Wondama berjumlah 18 orang terdiri dari 10 laki-laki dan delapan jemaah perempuan.
Kepada jemaah calon haji, Bupati Auri mengingatkan bahwa menjalankan ibadah haji merupakan anugerah luar biasa karena tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan itu.
Untuk itu para calon haji diharapkan memanfaatkan dengan baik kesempatan itu sebagai panggilan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.
Juga meningkatkan spiritualitas untuk menjadi pribadi yang lebih baik sehingga bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat Teluk Wondama sekembalinya dari Tanah Suci.
‘‘Saya mengingatkan, ibadah haji bukan hanya perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan batin yang penuh ujian kesabaran, keikhlasan, dan kekuatan iman.
Maka, jaga niat, jaga kesehatan, patuhi semua arahan dari pembimbing, dan bangun kekompakan sesama jemaah,“ pesan Bupati Auri.
Bupati menambahkan, Pemkab Teluk Wondama mendukung sepenuhnya penyelenggaraan ibadah haji.
Ke depan, lanjut bupati, Pemkab Teluk Wondama akan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan dan pembinaan haji sehingga masyarakat bisa merasakan layanan yang lebih baik.
“Saya ucapkan selamat jalan, semoga Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa menyertai langkah bapak/Ibu jemaah haji sekalian, memberikan kesehatan, kekuatan, dan bisa menjadi haji yang mabrur dan mabruroh, “ucap Alex.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Teluk Wondama Alfreth Raunsai juga mengajak umat mendoakan para calon haji agar diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga bisa menjalankan rangkaian ibadah haji dengan baik dan lancar.
“Kita doakan mereka dapat menunaikan ibadah dengan sempurna, meraih predikat haji yang mabrur dan kembali ke tanah air dan ke Teluk Wondama dalam keadaan sehat walafiat,“kata Raunsai.
Untuk diketahui, jemaah calon haji Teluk Wondama selanjutnya akan mengikuti pelepasan oleh Gubernur Papua Barat di Manokwari pada 16 Mei 2025.
Mereka dijadwalkan bertolak ke Makasar pada 17 Mei. Selanjutnya akan terbang menuju Tanah Suci pada 18 Mei 2025. (Nday)