MANOKWARI – Wakil Bupati Teluk Wondama Andarias Kayukatuy, Selasa (7/9) melakukan kunjungan kerja ke Distrik Sougwepu yang merupakan salah satu distrik terluar di Teluk Wondama.
Sougwepu merupakan distrik di belahan utara Wondama yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Manokwari Selatan.
Dalam kunjungan itu, Andi, demikian panggilan karibnya melakukan tatap muka dan berdialog dengan masyarakat dan para guru serta tenaga medis di Kaprus, Ibukota Distrik Sougwepu.
Kepada warga setempat, Andi mengimbau agar tidak terpengaruh dengan peristiwa penyerangan kepada prajurit TNI AD di Posramil Kisor di Kabupaten Maybrat beberapa waktu lalu. Diketahui penyerangan yang diduga dilakukan kelompok prokemerdekaan Papua itu mengakibatkan 4 prajurit TNI gugur dan beberapa mengalami luka.
Warga juga diminta tidak mudah percaya dengan informasi, provokasi maupun bentuk agitasi lain yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu untuk melawan pemerintah. Termasuk apabila ada ajakan bergabung dengan kelompok-kelompok yang memiliki kaitan dengan para penyerang Posramil Kisor maupun kelompok pro KKB Papua.
“Jangan mau ikut-ikutan terpengaruh dengan kasus yang terjadi di Maybrat. Kalau ada orang-orang yang masuk di kampung sini untuk ajak masyarakat, jangan mau ikut ajakan mereka untuk bergabung dengan kelompok-kelompok separatis. Tetap tenang dan melakukan aktivitas seperti biasa, “pesan orang nomor dua Wondama itu.
Dalam kesempatan itu, Wabup Andi menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga setempat. Mantan Kepala Dinas Sosial Wondama itu juga membagikan alat pelindung diri dari wabah corona berupa masker dan hand sanitizer.
“Covid-19 masih belum selesai jadi masyarakat harus tetap menaati protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menerapkan pola hidup sehat. Kita berdoa semoga Covid-19 cepat selesai supaya masyarakat bisa beraktivitas normal kembali, “pesan Andi. (Nday)
