MANOKWARI, kabartimur.com– Menyimak penyampaian dan harapan Kepala Suku Besar Arfak Drs. Dominggus Mandacan pada pelaksanaan pembukaan Rapat Kerja III Sinode di Tanah Papua yang dipusatkan di Halaman Kantor Bupati Lama Kabupaten Manokwari Selatan, Selasa, (21/1/2025) terkait membangun Tanah Papua di mulai dari Mansinam sebagai Pulau peradaban orang Papua.
Bupati Manokwari, Hermus Indou, menegaskan amanat Kepala Suku Besar Arfak dan juga Gubernur Papua Barat terpilih untuk fokus pada penanganan dan pengembangan situs sejarah Pulau Mansinam. Pulau ini akan dijadikan sebagai destinasi budaya dan religi, tidak hanya bagi Tanah Papua tetapi juga bagi seluruh Nusantara.
“Kita berharap Pulau Mansinam tidak hanya memiliki nilai ekonomi, tetapi juga menjadi pusat spiritual yang tinggi di masa mendatang. Hal ini diharapkan dapat disepakati dalam Rapat Kerja III ini,” harapnya.
Kepada awak media, Bupati menyampaikan bahwa pelaksanaan Raker III Sinode GKI di Tanah Papua merupakan komitmen bersama antara gereja, khususnya GKI di Tanah Papua, dengan seluruh pemerintah daerah. Komitmen ini juga sejalan dengan tema perayaan HUT Pekabaran Injil tahun sebelumnya, yakni membangun Tanah Papua dimulai dari Mansinam.
“Saya pikir ini menjadi hal yang sangat penting bagi kita semua untuk menjdai perhatian bersama,” terangnya.
Disamping itu, Bupati menambahkan terkait adanya pelaksanaan ivent-ivent ke depan yang akan dilaksanakan di Kabupaten Manokwari, sebagai orang nomor satu pihaknya menyatakan siap untuk menjadi tuan rumah dalam menyelenggarakan acara dan ivent- ivent nasional maupun regional. (Red/*)