MANOKWARI-Tahun 2018, ada 3 Kelurahan di Kabupaten Manokwari yang mendapatkan Bantuan Dana Investasi (BDI) Program Kota Tanpa Kumuh ( Kotaku).
Ketiga Kelurahan tersebut yaitu, Kelurahan Wosi sebesar Rp.1,5 Miliar, Kelurahan Manokwari Barat sebesar Rp. 700 Juta dan Kelurahan Manokwari Timur sebesar Rp.1,5 Miliar. Total dana keseluruhan adalah sebesar Rp 3,7 Milyar.
Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya mendapatkan Rp. 500 Juta untuk 1 Kelurahan, yaitu Kelurahan Manokwari Barat-Kawasan Wirsi Arkuki.
Bantuan tersebut akan digunakan untuk membiayai beberapa kegiatan seperti jalan cor, air bersih, drainase, persampahan, MCK (khusus Kelurahan Manokwari Timur)
Bupati Manokwari mengatakan bahwa pemenuhan target RPJMN 2015-2019 adalah pencapaian target 100 perden Sanitasi- 0 persen kumuh -100 persen air minum. Batas 2019 perlu dilakuakan percepatan penanganan pemukiman Kumuh di kabupaten Manokwari.
“Untuk percepatan tersebut dibutuhkan sinergitas seluruh pelaku kegiatan untuk bersama-sama mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan baik tingkat pusat , provinsi, kabupaten maupun ditingkat masyarakat” kata Demas.
Demas menyebutkan, luasan kawasan Kumuh 2015 sebesar 100,8 ha, namun tahun 2017 telah berkurang menjadi 36,5 ha .Sisa luasan kumuh sebesar 64,3 ha.
Tahun 2018 pemerintah menargetkan pengurangan kawasan kumuh sebesar 55,38 ha sehingga 2019 akan mencapai 0 perden kumuh.