Pegaf,- Dinas Pendidikan kabupaten Pegunungan Arfak, mengimbau seluruh guru agar tidak menambah waktu libur semester.
Sekertaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) kabupaten Pegaf, Dominggus Saiba, saat ditemui, di distrik Anggi, Kamis (23/5/2019), mengatakan awal Juni 2019, siswa sudah mulai aktif belajar.
“Kami mengharapkan agar guru-guru tepat waktu pada saat hari pertama mengajar dimulai,” kata Dominggus Saiba.
Menurutnya, waktu liburan bagi guru terhitung lama. Olehkarena itu, Dominggus Saiba tidak ingin melihat guru yang menambah jatah libur dan tidak masuk tepat waktu pada saat hari pertama masuk sekolah.
“Silahkan menikmati liburan sepuasnya, tapi kembali menyesuaikan diri sesuai dengan kalender pendidikan, baik guru PNS ataupun honorer diharapkan dapat kembali beraktivitas sesuai jadwal yang telah ditentukan,” tegas Dominggus Saiba.
Lanjut Dominggus Saiba, memasuki tahun ajaran baru 2019/2020, pihak sekolah juga akan disibukan kegiatan penerimaan siswa baru.
“Tahun ajaran baru, SD akan menerima siswa baru, siswa yang telah selesai di SD akan mendaftar di SMP, begitu pun siswa SMP yang telah selesai akan mendaftar di SMA/SMK. Pasti mereka yang berada di sekolah akan disibukan penerimaan siswa baru,” ungkap Dominggus Saing.
“Guru harus memberikan contoh, jangan sampai guru-guru yang ditunggu siswa, itu sangat memalukan ketika terjadi,” lanjut Dominggus Saiba.
Dominggus mengncam akan memberikan sanksi yang tegas kepada oknum guru yang dengan sengaja menambah waktu libur.
“Sanksi tegas akan diberikan kepada oknum guru, baik itu PNS ataupun honorer yang bermain-main dengan waktu libur,” pungkasnya.
