Tana Toraja Kabartimur.Com
Fermina Tallulembang, Anggota DPR Provinsi Sulawesi Selatan dari Partai Gerindra lakukan Reses di Lembang Batu Lotong, Kecamatan Rantekarua, Kabupaten Toraja Utara dan Lembang Kurra, Kecamatan Kurra, Kab. Tana Toraja, Kamis (03/05/2022).
Reses yang dilakukan di dua titik ini dihadiri Ratusan masyarakat Lembang Awan dan masyarakat Lembang Batu Lotong, Rante Karua. Fermina menyampaikan tugas dan wewenangnya selaku perwakilan rakyat di tingkat provinsi.
Tak hanya itu, ia juga memberikan kesempatan kepada warga yang hadir untuk menyampaikan aspirasinya. Berbagai aspirasi pun lahir, mulai dari usulan adanya pelatihan pembuatan pupuk organik, adanya irigasi, hingga jalan tani yang disampaikan langsung oleh Camat Rantekarua, Kepala Lembang Awan, dan Kepala Lembang Batu Lotong.
Memanfaatkan kesempatan yang diberi, beberapa perwakilan warga turut memberikan aspirasinya, yakni adanya perbaikan akses jalan menuju objek wisata, Perbaikan akses keluar dari Kurra, kebutuhan peralatan pertanian, hingga usulan alat bermain untuk anak PAUD.
Turut menyita perhatian, seorang Guru Kelas Jauh SDN 04 Awan Rante Karua yang meluapkan aspirasinya. Ia berbicara tentang keadaan sekolah tempatnya mengajar, kondisi bangunan yang rusak, terbatasnya buku pelajaran dan tenaga pendidik, hingga pada persoalan nasibnya bersama rekan mengajarnya.
Sambil terbata-bata menahan tangisnya, ia menitip pesan kepada Fermina Tallulembang terkait SKnya sebagai tenaga kontrak daerah yang hingga kini belum juga menemui titik terang.
Menyikapi aspirasi sang guru, Fermina menyampaikan keprihatinannya, bahwa meskipun hal tersebut bukanlah kewenangannya sebagai DPR pada tingkat Provinsi, Ia akan tetap memperjuangkan aspirasi tersebut dengan mengomuninasikannya kepada yang berwenang.
“Saya sangat prihatin dengan apa yang disampaikan ibu. Pemerintah Sudah keluarkan kewenangan, PAUD sampai SMP kewenangan daerah, SMA keatas kewenangan Provinsi, tapi nanti saya sampaikan kepada Pak wakil, kebetulan kami sama-sama di Praksi Gerinda, nanti saya bicara dengan beliau supaya dia perhatikan kelas jauh di Awan ini”, ungkapnya.
Sedang pada titik kedua, yakni Kecamatan Kurra, Kabupaten Tana Toraja, masyarakat dan pemerintah setempat sepakat mengusulkan jalan tani berupa jembatan penghubung. (*mir*)