MANOKWARI- Kepala Seksi Direktorat pengendalian pencemaran kementrian lingkungan Hidup dan Kehutanan, Eti Purwati mengungkapkan bahwa Alat ukur pemantau kualitas udara, Air Quality Monitoring System (AQMS) di wilayah Manokwari masih dalam kategori keadaan baik.
Purwati mengatakan bahwa pihaknya mengunjungi Papua Barat kabupaten Manokwari merupakan kunjungan rutin dilakukan setiap 3 bulan untuk mengecek kondisi alat ukur pemantau kualitas udara AQMS yang terpasang di Manokwari dan memastikan alat tersebut dalam kondisi baik dan berfungsi dan kunjungan ini merupakan kunjungan kedua kalinya untuk melakukan perawatan sejak alat tersebut dipasang sekitar bulan Oktober tahun lalu.
“Kita akan mengecek dan melakukan perawatan Secara rutin dan berharap alat dipasang dalam kondisi baik dan berfungsi sesuai dengan peruntukannya untuk melakukan pemantauan kualitas Udara disekitar Manokwari” terang Purwati kepada media ini saat mengunjungi pulau Mansinam Sabtu (5/6/2021).
“Dan berdasarkan Hasil pemantauan oleh alat tersebut, kualitas udara kondisinya baik karena sumber polutan masih dalam batas bagus karena belum banyaknya industri, kendaraan pun masih terbatas dan kondisi hutm juga masih mendukung” imbuh Purwati.
Sebagaimana diketahui, bahwa index standar pencemaran udara (ISPU), pollutant standard index dalam kategori baik tersebut artinya tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan, dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan dan nilai estetika.
Sementara dalam keadaan sedang, artinya tingkat kualitas udara yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia atau hewan tapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif, dan nilai estetika.(R)