WASIOR – Dinas Perindagkop dan UMKM Kabupaten Teluk Wondama mengklaim persediaan barang kebutuhan pokok (bapok) untuk menghadapi puasa Ramadan hingga Idul Fitri 1444 H masih cukup aman.
Kepala Dinas Perindagkop dan UMKM Ekbertson Karubuy mengatakan stok bapok di Teluk Wondama masih mencukupi hingga 3 bulan ke depan.
Pihaknya secara rutin berkoordinasi dengan vendor atau distributor penyalur bapok untuk memastikan stok bapok seperti beras, minyak goreng, gula, tepung juga bawang dan telur tetap tersedia dalam jumlah yang memadai.
“Kami selalu bekerja sama dengan vendor-vendor kami dan kami telah mendapat data bahwa stok aman dan harga tetap stabil. Jadi sekarang ketersediaan 20 objek bahan pokok, dulunya hanya 9 itu tetap tersedia dan harga tidak meningkat karena kita selalu berkoordinasi terkait itu, “kata Ekber di kantor Dinas Perindagkop dan UMKM di Rasiei, Selasa (28/2).
“Kita setiap minggu melaporkan data 20 komoditas ini ke pusat dan provinsi. Dan sementara ini kita masih dalam posisi aman semua, “lanjut mantan Sekretaris Bappeda itu.
Terkait komoditi tertentu seperti telur juga cabai yang kerap mengalami kekosongan, Ekber mengatakan pihaknya telah mengantisipasi kemungkinan itu.
Yakni meminta distributor menambah pasokan telur maupun komoditi lain yang stoknya dirasa mulai menipis. Juga berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk menggenjot produksi cabai juga sayur-sayuran.
“Seperti untuk rica (cabai), kami berkoordinasi dengan Dinas Pertanian. Tapi ada komoditi (cabai dan sayuran) yang masuk dari Nabire sehingga cukup membantu juga dari luar dari daerah lain untuk bantu. Jadi kami koordinasi supaya bisa ada antisipasi, “jelas Ekber.
Sementara itu berdasarkan pantauan di pasar dalam kota Wasior, harga bapok umumnya relatif masih stabil. Pun demikian dengan stok belum ada laporan soal adanya kelangkaan. (Nday)