MANOKWARI- Hingga Tanggal 5 Agustus 2018, kampanye imunisasi massal campak dan Rubella( MR) di Kabupaten Manokwari capai 3.530 anak atau 7,75 Persen dari target sebesar 95 persen.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, drg Henri Sembiring dalam laporannya pada acara Lounching Munisasi Massa Campak dan Rubella (MR) secara serenpak di wilayah kerja Puskesmas Sanggeng, oleh Bupati Manokwari, Demas Paulus Mandacan, Selasa (7/8/18).
Dikatakan Sembiring, dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat khususnya untuk pelayanan kepada bayi baru lahir, Dinkes Manokwari bekerjasama dengan Dinas Dukcapil untuk melaksankaan program Bela Nanda atau bagitu lahir anak mendapatkan akte kelahiran.
Tujuan dilaksanakan imunisasi massa
Campak dan Rubella adalah meningkatkan kekebalan anak terhadap penyakit campak dan Rubella secara cepat, memutuskan transmisi/penyebaran virus campak dan rubella, menurunkan angka kesakitan campak dan Fubella, serta menurunkan angka kejadian sindrom Congenital Rubella seperti ketulian pada bayi, buta , keterlambatam perkembangam otak dan pertumbuhan, keguguram bahkan kematian.
Waktu pelaksanaan imunisasi Massal dilaksankan akan dilaksanakan selama bulan Agustus s/d September 2018. Sasarannya adalah anak usia 9 bulan sampai usia 15 tahun.
Di Kabupaten Manokwari tercacat sasaran Imunisasi MR sebanyak 45.550 anak yang tersebar pada 9 distrik . Dinkes menargetkan imunisasi sebanyak 43.273 anak atau 95 persen.