WASIOR, Kabartimur.com – Komandan Kodim 1811/Teluk Wondama, Papua Barat Letkol Inf Budi Setiadi menekankan kepada seluruh prajurit untuk terus meningkatkan soliditas serta kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta kemanunggalan TNI dengan rakyat agar kita selalu menjadi pemersatu dan perekat bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika,” kata Dandim Budi dalam sambutannya pada upacara HUT TNI ke-80 di lapangan Kodim 1811/Teluk Wondama di Rasiei, Minggu (5/10) pagi.
Dandim yang bertindak sebagai inspektur upacara lebih lanjut mengingatkan seluruh jajaran Kodim 1811/Teluk Wondama untuk selalu waspada dan tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang berbau provokasi yang berusaha memecah belah soliditas TNI.
Juga terhadap upaya-upaya untuk merusak sinergitas TNI dengan lembaga negara juga organ-organi lainnya baik di pusat maupun di daerah. Serta selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
“Laksanakan setiap tugas dengan ikhlas serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum dan merugikan rakyat karena tugas kita adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara tercinta ini, “pesan Letkol Budi.
Upacara Hari Jadi TNI ke-80 di Makodim Teluk Wondama berlangsung sederhana dengan peserta para perwira dan prajurit TNI Kodim Teluk Wondama, personel Polres Teluk Wondama, Basarnas serta pelajar SMP dan SMA.
Turut hadir Bupati Teluk Wondama Elysa Auri, Kapolres Teluk Wondama AKPB Bayu Dewasto, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Teluk Wondama Farouk serta Kepala Distrik Rasiei Manoa Auri.
Upacara diisi dengan pembacaan teks Pancasila, mengheningkan cipta serta pengucapan Sapta Marga.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan upacara kenaikan pangkat (korprapot) terhadap beberapa perwira dan prajurit Kodim 1811/Teluk Wondama. Juga pemberian bingkisan kepada purnawiran TNI AD. (Nday)