HALTIM,KABARTIMUR – Hari ini Dinas Perhubungan Halmahera Timur (Haltim) bersama Satlantas Polres Haltim, bersama-sama melakukan penertiban mobil angkutan umum ber plat Hitam yang akan dilakukan secara ketat di dua titik Buli dan Subaim.
Kedishub Haltim Dwi Cahyo mengatakan penertiban dilakukan karena mengacu pada edaran kementrian perhubungan tertanggal 22 Oktobet kemari, yang sudah disampaikan ke Kapolri kemudian disampaikan ke Kapolda Lalu ditindaklanjuti ke Daerah masing-masing. Makanya kita harus tindak lanjuti edaran tersebut.
“Apabila kita dapatkan mobil plat hitam yang membawa penumpang maka kita akan turunkan sehingga bisa dialihkan ke mobil ber plat Kuning,” kata Dwi, Rabu (03/11/2021) diruangan kerjanya.
Untuk menindaklanjuti terkait dengan penertiban, Pihaknya telah berkordinasi Pihak Polres Haltim yakni Kasat Lantas untuk membantu lakukan penertiban. Sehingga rutinitas penertiban mobil angkutan umum yang ber plat hitam terus dilakukan. “Penertiban angkutan Umum mobil yang ber plat hitam perlu dipahami kita semua demi kepentingan umum,” Ujarnya.
Menurutnya penertiban mobil yang berplat Hitam bukan Hal yang sepele dan penting karena berkaitan dengan hak-hak pengusaha mobil angkutan umum. “Jadi kalau berusaha maka harus melalui jalur-jalur yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah. Dan ini harus diselesaikan” tegasnya.
Disatu sisi kata dia, sebelumnya sudah ada kesepakatan antara organda dan supir-supir untuk pengalihan mobil angkutan umum dari Plat Hitam ke Plat Kuning. Hal ini dilakukan untuk kepentingan bersama.
“Jadi mobil angkutan umum yang berplat hitam harus ditertibkan. Maka dari itu pihaknya akan berkoordinasi dengan Organda untuk membantu penertiban mobil angkutan umum yang berplat hitam,” katanya
Dirinya menambahkan apabila beberapa bulan kedepannya ditemukan lagi mobil yang ber plat hitam menaikan penumpang maka kita akan Melakukan langka-langkah tegas untuk dilakukan penilangan. “Karena sudah diberikan kesempatan yang cukup lama untuk mengalihkan mobil angkutan Umum ber Plat Hitam ke Plat Kuning,” Pungkasnya.
(RH-RED)