Dewan Minta Mobilisasi Truk dan Material di Lokasi Proyek Runway Bandara Diperhatikan

MANOKWARI,Kabartimur.com – Mobilisasi truk -pengangkut material tanah timbunan cukup tinggi keluar masuk lokasi pengerjaan perpanjangan landacan pacu Bandara Rendani Manokwari, di Jl. Drs. Esau Sesa.

Dari pantauan, Kamis (12/8), mobilisasi truk membawa timbunan masuk keluar dari lokasi pengerjaan membuat arus lalu lintas di Jl. Drs. Esau Sesa tersebut alami kemacetan.

Bacaan Lainnya

Di lokasi pengerjaan, terdapat beberapa imbauan dan pekerja yang ditempatkan untuk mengatur keluar masuk truk yang membawa material.
Meskipun sudah menggunakan terpal untuk menutup material, namun tidak sedikit yang jatuh ke aspal yang berasal dari ban, mengakibatkan kepulan debu ketika dilintasi kendaraan saat cuaca sedang panas dan licin ketika aspal dalam kondisi basah.
Melihat kondisi itu, anggota DPRD Manokwari, Maman Hermawan mengingatkan kontraktor untuk mengutamakan keselamatan kerja dan masyarakat pengguna jalan.
Apalagi, menurut Maman, Jl. Drs. Esau Sesa, salah satu jalan yang tingkat mobilisasi kendaraan sangat tinggi.

Baca Juga :   Pengosongan Lahan Runway Bandar Udara Rendani, Pemkab Manokwari Targetkan Minggu Ini

“Sebelum ada pengerjaan saja sudah macet biasanya apalagi ditambah dengan adanya pengerjaan truk keluar masuk,” ujarnya saat ditemui di salah satu hotel di Manokwari .

Dirinya meminta kontraktor lebih mengintensifkan penempatan karyawan ataupun pekerjanya sebagai pemberi petunjuk kepada masyarakat yang sedang melintas bahwa ada truk yang akan masuk dan keluar.

“Supaya tidak ada kemacetan mungkin ada petugas yang ditempatkan untuk arahkan kendaraan baik yang dari arah kantor bupati maupun arah sebaliknya,” ujarnya.

Selain itu, anggota komisi C DPRD Manokwari ini meminta agar kontraktor memperhatikan material tanah timbunan yang jatuh ke aspal.

“Masalah tanah juga, tanah licin kalau basah, bisa membahayakan pengguna jalan terutama motor, jadi kalau bisa setiap hari selesai kerja tanah yang jatuh ke aspal dibersihkan,” imbuhnya. [Red]

Pos terkait