Debat Publik Pilkada 2024: Ini Strategi Paslon AMAN dan HEMAT Atasi Kekurangan Dokter di Teluk Wondama

WASIOR, Kabartimur.com– Dua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama yang maju dalam Pilkada Tahun 2024, Elysa Auri-Antonius Alex Marani (AMAN) dan Hendrik Mambor- Andarias Kayukatuy (HEMAT) memaparkan strategi untuk mengatasi keterbatasan tenaga dokter dan tenaga kesehatan di Teluk Wondama.

Hal itu disampaikan pada debat publik pertama Pilkada Teluk Wondama Tahun 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Teluk Wondama di aula SMPN Wasior, Jumat pagi (1/11/2024).

Debat publik pertama ini menjadi ajang adu gagasan antar calon wakil bupati.

Calon wakil bupati nomor urut satu Antonius Alex Marani yang mendapat kesempatan pertama mengatakan, pihaknya akan mengirim putera-puteri Teluk Wondama mengambil pendidikan dokter maupun paramedis dengan biaya sepenuhnya ditanggung Pemerintah Daerah. Termasuk dokter spesialis.

“Kekurangan tenaga dokter di Wondama itu adalah fakta sekali. Jadi ke depan kami akan sekolahkan anak-anak Wondama menjadi dokter dan dokter speasialis dan kembali bertugas di Wondama, “papar Alex.

Baca Juga :   Warga Diminta Tidak Rayakan Pergantian Tahun Secara Berlebihan, Kapolres Wondama : Jangan Sampai Ada Kerumunan

Alex menambahkan, dirinya bersama calon bupati Elysa Auri (AMAN) juga akan memperhatikan sarana prasarana pendukung untuk menunjang kelancaran tugas para dokter maupun paramedis sehingga mereka bisa betah di tempat tugas.

“Artinya hak mereka (berupa) fasilitas rumah untuk pelayanan nyaman dan aman itu harus ada dulu baru kita tempatkan mereka.

Kita juga perhatikan insentif bagi dokter dan perawat. Karena kalau tidak aman tidak mungkin dokter ini melakukan pelaksanaan (layanan medis) di kampung-kampung, “ucap mantan Kepala Distrik Wasior ini.

Wondama Sehat dan Wondama Pintar

Konsep yang hampir serupa juga diusung pasangan calon nomor urut dua Hendrik Mambor-Andarias Kayukatuy (HEMAT).

Andi, panggilan karib Andarias Kayukatuy mengatakan, pihaknya akan melanjutkan program pendidikan dokter dan perawat yang selama ini telah dijalankan Pemkab Teluk Wondama.

Melalui misi Wondama Sehat yang diusung Paslon HEMAT, Andi menjelaskan, pihaknya akan memperluas cakupan program dimaksud melalui penyiapan sumber daya manusia bidang kesehatan, peningkatan alat kesehatan serta perluasan jangkauan pengobatan bagi masyarakat.

Baca Juga :   7 Kab/Kota Ikut Lomba Bercerita Bagi Siswa Sekolah Dasar/Madrasah Iftida'iah Tingkat Provinsi PB

“Ini bukan kami baru rencanakan tapi sudah kami mulai sejak memimpin daerah ini. Kami sudah mengirim putera-puteri Wondama sekolah di Akper Sorong dan juga Makasar, Bandung dan Medan, “ kata Andi.

Pasangan HEMAT, lanjut Andi juga akan menyiapkan anggaran bagi putera-puteri asli Papua yang saat ini sudah menjadi dokter umum untuk melanjutkan pendidikan dokter speasialis.

“Kami juga ada program Wondama Pintar. Kami akan menyiapkan putera-puteri terbaik Wondama untuk bersekolah dan dibiayai oleh Pemda di fakultas kedokteran sehingga nanti mereka kembali dan mengisi kekosongan tenaga medis yang ada, “ucap wakil bupati petahana ini.

Debat Publik Pilkada Teluk Wondama Tahun 2024 dipandu oleh Anorld Yuda dan Marcela Trifosa selaku moderator dengan panelis dari UNIPA dan STIH Manokwari.

Acara ini turut dihadiri Pjs Bupati Derek Ampner, Kapolres AKBP Hari Sutanto, Dandim 1811/Teluk Wondama Letkol Inf Budi Setiadi, Ketua DPRD Sementara Sarah Silambi bersama sejumlah pejabat daerah lainnya. 

Baca Juga :   Kembangkan Budaya Lokal Mahasiswa S2 MPDr Uncen Angkatan I Gelar Pentas Seni Teater

Debat Publik pertama yang juga dirangkai dengan debat publik kedua antar calon bupati dalam Pilkada Teluk Wondama Tahun 2024 berlangsung tertib dan lancar.

Polres Teluk Wondama menerjunkan ratusan personel untuk mengamankan jalannya acara debat publik ini. (Nday)

 

Pos terkait