Manokwari, kabartimur.com- Bank Indonesia (BI), Perwakilan Provinsi Papua Barat, menggandeng para pelaku UMKM yang ada di Papua Barat khususnya kabupaten Manokwari melaksanakan Festival Ramadhan dalam rangka pengendalian inflasi, menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1444 Hijriah, Kamis (13/04/2023).
PJ Gubernur Provinsi Papua Barat, Paulus Waterpauw diwakili oleh Sekretaris Daerah (Setda) Provinsi Papua Barat, Dance Sangkek dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebagai ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Papua Barat mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia Papua Barat dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Papua Barat, serta segenap anggota TPID Papua Barat dan seluruh distributor Yang telah menginisiasi dan mendorong pelaksanaan Festival Ramadhan Manokwari (FERRARI).
Menurutnya, kontribusi dan sinergitas semua pihak yang telah menjaga ketersedian barang-barang pokok sebagai kebutuhan utama masyarakat untuk menggelar pasar murah dalam memenuhi kebutuhan pokok, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah.
Olehnya itu, Ferrari 2023 merupakan langkah tindak lanjut High Level Meeting TPID Provinsi Papua Barat yang telah dilaksanakan awal Maret 2023.
Sebagai informasi, Kabupaten Manokwari pada Maret lalu, tercatat mengalami deflasi sebesar -0,64% (MTM) atau 4’74 ,% (YOY). Dimana Manokwari menjadi salah satu kota dengan tingkat inflasi terendah, baik di tingkat SULAMPUA (Sulawesi, Maluku, Papua).
Lanjutnya, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan tingkat inflasi yang terjaga, perlu adanya sinergi dan kolaborasi antar instansi.
“Sinergi dan kolaborasi menciptakan dampak multiplikasi ekonomi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mengembangkan industri baru berbasis UMKM/IKM,” harapnya.
Pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat bersma-sama, mendorong kesuksesan Ferarri, Gerakan Bangga Belanja Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Berwisata Indonesia (GBWI) sehingga adanya kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata kepada seluruh masyarakat Provinsi Papua Barat.
Pada kesempatan yang sama Perwakilan BI Papua Barat, Romie S Tamawiwi mengatakan acara ini adalah sinergi kolaborasi. Ketika pemerintah pusat mempercayakan pemerintah Provinsi Papua Barat mengkortestrasi pelaksanaan GBBI dan GBWI, untuk itu kita harus amanah, dan selalu bersyukur kesempatan yang diberikan.
“Terima kasih kepada Tuhan yang maha kuasa, atas kesempatan dan diberi ruang, supaya UMKM di Provinsi Papua Barat naik kelas, UMKM Papua Barat harus punya jangkauan dan kapasitas secara nasional maupun global,” kata Romie.
Melalui Festival Ferrari ini, pihaknya berharap seluruh elemen masyarakat di Papua Barat melangkah dengan optimis, di tengah tantangan Tanpa mengurangi optimis untuk terus melangkah maju bersama .
“Oleh karenanya, kita dorong digitalisasi sehingga akses pasar ini tidak dibatasi oleh ruang dan waktu, tutup Romie.
Kegiatan Festival Ramadhan Manokwari (FERARI) berlangsung selama tiga hari, dan turut hadir dalam acara tersebut adalah Forkopimda Provinsi Papua Barat dan Forkopimda Kabupaten Manokwari, seluruh Perbankan di Papua Barat serta seluruh stakeholder yang terkait, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh pelaku UMKM.(Red/ien)