50 Peserta Dari 3 Kabupaten Ikut Pelatihan Anyaman Piring Dari Lidi

WASIOR – Sedikitnya 50 orang warga asli Papua dari Kabupaten Teluk Wondama, Manokwari dan Manokwari Selatan, Provinsi Papua Barat mengikuti pelatihan anyaman piring dari lidi serta pembuatan pinang kering yang digelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Papua Barat mulai Senin kemarin.
Melalui pelatihan itu diharapkan warga lokal Papua bisa memiliki keterampilan mengolah potensi sumber daya alam yang melimpah terutama lidi kelapa maupun buah pinang agar bisa menjadi sumber penghasilan untuk menopang ekonomi keluarga.
Pelatihan tersebut berlangsung selama tiga hari dibuka secara resmi oleh Bupati Teluk Wondama Bernadus Imburi mewakili Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan di aula kantor Distrik Wasior, Senin pagi.
“Dengan pelatihan ini peserta dapat memahami teknik pengolahan lidi kelapa menjadi anyaman piring dan peserta juga dapat cara pembuatan pinang kering sehingga dengan pengetahuan yang dimiliki dapat menjadi masyarakat mandiri dengan demikian akan meningkatan ekonomi keluarga, “ demikian Gubernur Dominggus dalam sambutan tertulis dibacakan Bupati.
Bupati Imburi menyambut baik adanya pelatihan tersebut karena di Teluk Wondama sendiri banyak masyarakat yang menanam pohon kelapa termasuk pinang yang merupakan tanaman khas orang Papua.
Dia berharap para peserta yang umumnya para ibu rumah tangga (IRT) memanfaatkan kesempatan itu dengan baik sehingga mampu memiliki pengetahuan dan keterampilan menganyam lidi menjadi piring. Juga kemampuan membuat pinang kering yang baik dan berkualitas sehingga bisa laku di pasaran.
“Kalau kita rajin nanti pasti (dari keterampilan menganyam lidi dan membuat pinang kering) akan datangkan uang, “ pesan Imburi yang pada kesempatan itu didamping Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Teluk Wondama Hendrik Rico Tetelepta. (Nday)

Baca Juga :   Tanam Perdana Jagung di Distrik Roon, Mambor Target Pendapatan Petani Minimal 812 Ribu Perbulan

Pos terkait