WASIOR -Satu orang pejabat eselon II Pemkab Teluk Wondama terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19.
Pejabat dengan inisial IW, 56 tahun itu secara mandiri melakukan pemeriksaan status corona setelah mengalami gejala kehilangan indera penciuman.
IW tercatat sebagai kasus konfirmasi ke-80 yang ditemukan di Kabupaten Teluk Wondama. IW merupakan pejabat teras Pemkab Wondama pertama yang terinfeksi virus asal Wuhan China itu.
“Yang bersangkutan baru pulang dari Manokwari. Beliau salah satu pejabat di Pemda Teluk Wondama. Yang bersangkutan sangat kooperatif dia datang memeriksakan diri karena kehilangan indera penciuman dan beliau juga setuju dirawat di ruang isolasi RSUD, “jelas Jubir Satgas Covid-19 Teluk Wondama dr.Yoce Kurniawan dalam konferensi pers di Manggurai Wasior, Kamis malam.
Berdasarkan laporan dari IW, lanjut Yoce, 2 orang kontak erat yang bersangkutan telah menjalani karantina terpusat di Wisma BKD Iriati. Keduanya telah mengalami pengambilan sampel swab namun masih harus menunggu hasil pemeriksaan dengan PCR di RS Provinsi Papua Barat di Manokwari.
“Untuk tracing di lingkungan kerja akan dilakukan Dinas Kesehatan. Tapi dua orang kontak erat sudah dikarantina di Wisma BKD sambil menunggu hasil dr RS Provinsi Papua Barat, “kata Direktur RSUD Teluk Wondama itu.
Adapun hingga 13 November 2020, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Wondama telah menembus 80 orang. Sebanyak 70 orang sudah dinyatakan sembuh dan 3 meninggal dunia.
“Ini membuktikan corona itu tidak mengenal profesi, pangkat juga jabatan. Yang sudah terkena itu ada pejabat, PNS, dokter, bidan, perawat, mahasiswa, masyarakat umum, dari suku Papua maupun nonPapua semua ada.
Jadi sudah menjadi keharusan untuk melakukan protokol kesehatan terutama bagi yang terpaksa bepergian keluar, “pesan dr.Yoce. (Nday)
