Para honorer di PU/SDA Kabupaten Bone mengeluhkan adanya potongan Rp50 Ribu setiap kali mereka akan meminta tanda tangan dari Kepala Ranting PU/SDA Bone berinitalAM
Salah seorang honorer mengungkapkan setiap kali akan menyerahkan laporan bulanan sebagai syarat untuk menerima honor, mereka harus menyerahkan upeti kepada kepala ranting PU/SDA Rp50 ribu, jika tidak maka laporan bulanan itu tidak akan ditandatangani
”Setiap kali pencairan gaji, kami harus menyerahkan laporan bulanan untuk ditanda tangani, setiap kali itu juga kami selalu di mintai uang sebesar 50.000, awalnya kami memberikannya secara ikhlas saja, tapi ini terus terjadi sehingga para honorer jadi resah,” ujar salah seorang tenaga honorer yang sudah sering jadi korban pemotongan gaji.
Kepala ranting PU/SDA Bone AM tidak menampik pungutan Rp 50 ribu terhadap para honorer. Hanya saja dia mengaku pemberian itu atas dasar ikhlas. ” Saya tidak paksa mereka ikhlas memberi,” ujarny saat dihubungi Kabartimur.
Sementara itu terkait hal ini Askar Kepala Bidang SUMBER DAYA AIR dinas PU/SDA Kabupaten Bone yang di hubungi melalui telpon selulernya mengaku baru mengetahui hal tersebut dari wartawan. ” Saya baru tau soal itu, nanti saya akan telpon kepala rantingnya biar bagai mana pun itu tentu hal yang tidak benar untuk di lakukan, kecuali jika itu pemberian secara ikhlas dari anggotanya dan tidak ada unsur pemaksaan atau meminta,” katanya.