WASIOR – Satu keluarga yang terdiri dari ibu dan anak berusia 2 tahun yang beralamat di Wasior, Kabupaten Teluk Wondama terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19.
Keduanya diketahui positif corona pada Kamis (17/9) setelah menjalani rapid test untuk keperluan melakukan perjalanan bersama dengan sang suami ke luar Wondama menggunakan kapal Pelni.
Hasil rapid test menunjukkan sang anak reaktif sehingga dilanjutkan ke pemeriksaan swab dengan TCM di RSUD Teluk Wondama. Sementara ibu dan ayahnya nonreaktif. Dari pemeriksaan swab, sang anak yang berjenis kelamin laki-laki dinyatakan positif Covid-19.
“Sehingga yang tadinya keluarganya di-rapid kita ulang semuanya, kita swab. Dari situ akhirnya ketahuan kalau ibunya juga positif. Padahal rapid-nya nonreaktif. Jadi dari tambahan 7 kontak erat hari ini, dua diantaranya positif. Kasus positif tanpa gejala,” jelas Jubir Gugus Tugas Covid-19 dr.Yoce Kurniawan dalam jumpa pers di Manggurai, Kamis malam.
Berdasarkan pengakuan pasien, mereka sudah lama tinggal di Wasior meskipun sang ibu yang berusia 32 tahun memegang KTP luar Wondama.
“Sehingga kita bisa pastikan dua orang terakhir ini lama di Wondama berarti dia kena dari transmisi lokal. Jadi memakai masker dan jaga jarak itu menjadi satu keharusan kalau kita tidak mau kita ketularan, “ucap Yoce.
Dengan tambahan dua pasien baru, maka kasus konfirmasi Covid-19 di Teluk Wondama kini menjadi 33 orang dengan 28 sembuh dan 1 orang meninggal dunia. Sebelumnya pada Rabu (16/9) terdapat tambahan satu kasus positif yang merupakan pelaku perjalanan asal Kabupaten Nabire, Papua.
“Sehingga yang dirawat di ruang isolasi RSUD ada 4 orang. Semoga 4 orang yang dirawat itu berangsur-angsur pulih dan bisa kita pulangkan, “ujar Direktur RSUD Teluk Wondama itu. (Nday)
