Manokwari, kabartimur.com– Kanwil Kemenkum Papua Barat menggelar penandatanganan penandatangan komitmen bersama pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih & Melayani (WBBM) yang dirangkaikan dengan perjanjian kinerja Tahun 2025 Secara Digital (20/01).
Penandatanganan dilakukan oleh Kepala Kantor Wilayah, Pimpinan Tinggi Pratama serta Kepala Bagian/Bidang di lingkungan Kanwil Kemenkum Pabar dilaksanakan di Aula Kawil Kemenkum Pabar.
Dalam Sambutannya, Kakanwil Piet Bukorsyom menyampaikan beberapa hal yang menjadi perhatian bersama untuk mewujudkan Zona Integritas di Kanwil Kemenkum Pabar yang diantaranya komitmen pimpinan dan pegawai dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi, internalisasi dan monitoring secara berkala terhadap pelaksanaan RB (RB Meso, Rencana Kerja Tahunan RB, dan Pembangunan Zona Integritas) kepada seluruh pegawai dan pihak terkait dalam proses layanan, melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan yang bermanfaat dan berdampak bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Piet Bukorsyom menekankan bahwa untuk tidak melakukan pelanggaran integritas (gratifikasi, suap, calo dll) dan pelanggaran lainnya yang menyebabkan adanya berita viral, merespon secara cepat pengaduan yang diterima, dan yang tidak kalah penting yakni pemenuhan data dukung pada Lembar Kerja Evaluasi Zona Integritas.
Komitmen serius dari semua pegawai sangat diharapkan dalam upaya membangun Zona Integritas di Kanwil Kemenkum Papua Barat, mengingat saat ini Kanwil Papua Barat merupakan satu diantara tujuh Kantor Wilayah Kemenkum yang belum berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Maka dalam kesempatan ini Piet mengajak semua pegawai untuk dapat memujudkan cita-cita bersama meraih predikat WBK pada tahun 2025 ini.
“Komitmen bersama dalam pembangunan Zona Integritas merupakan bukti nyata kesungguhan seluruh jajaran Kementerian kita dalam mewujudkan pelayanan publik yang bebas dari korupsi serta birokrasi yang bersih dan melayani. Mari bersama-sama kita wujudkan pelayanan bersih di Kanwil Kemenkum Papua Barat” ajak Piet.(Red/*)
