KABARTIMUR PINRANG,–Pemerintah Kabupaten Pinrang melalui dinas kesehatan setempat melakukan inspeksi mendadak di beberapa pasar Tradisional dan modern di daerah itu. Tujuannya guna mengantisipasi produk makanan dalam kemasan kaleng yang diduga mengandung cacing.
Kepala Dinas kesehatan Drg. Dyah Puspita Dewi saat ditemui disela-sela sidak di pasar sentral Pinrang, Selasa (3/4) mengatakan, informasi produk makanan kaleng siap saji jenis sarden yang mengandung cacing yang menjadi isu nasional. Sehingga pihaknya melakukan sidak di beberapa pusat perbelanjaan seperti Pasar tradisional dan Modern.
“Kami turun langsung ke pasar tradisional maupun Modern. Guna melakukan pemeriksaan di lapangan dan kalau ditemukan sesuai dengan merk yang beredar maka akan mengingat ke pedagang untuk tidak menjualnya,” katanya.
Dewi juga mengimbau kepada semua masyarakat konsumen jika membeli produk kemasan agar mengetahui tanggal kadaluarsa makanan dalam kemasan itu selain merugikan juga akan berdampak pada kesehatan.
“Membeli produk makanan kaleng siap saji konsumen harus melihat kondisi fisik produk yang beredar di pasaran,”ungkapnya
Dari pantauan, Hasil sidak yang dilakukan dinas kesehatan kabupaten Pinrang di beberapa tempat pasar sentral Pinrang maupun Tokoh modern tidak menemukan jenis makanan siap saji khususnya ikan kaleng yang mengandung cacing hanya saja sementara waktu ini produk tersebut dilarang diperjual belikan.
“Dalam sidak ini kami tidak menemukan makanan siap saji yang mengandung cacing di beberapa pusat perbelanjaan,” Pungkas Drg. Dyah Puspita Dewi kepala Dinas kesehatan Pinrang.(**)
