Siapa yang menanam, dia akan menuai hasil. Pribahasa itu sepertinya sangat pas dialamatkan ke mantan Bupati Gowa dua periode Ichsan Yasin Limpo (IYL).
Tanpa pencitraan berlebihan atau terkesan dibuat-buat, sentuhan tangan IYL yang manfaatnya dirasakan langsung masyarakat selama mengendalikan kabupaten bersejarah itu, terus menuai respon positif.
Perhatian dan kepeduliaannya terhadap berbagai bidang, terutama pendidikan dan aksi-aksi kemanusiaan menjadi alasan mengapa Ketua PMI Sulsel tersebut sangat layak menjadi gubernur Sulsel 2018 mendatang.
Itu sebabnya, para pemuda dari berbagai latar belakang organisasi dan perguruan tinggi di Sulsel tak ragu menjatuhkan dukungan ke Ichsan yang dikenal sebagai kepala daerah pertama di Indonesia yang menerapkan pendidikan gratis.
Jaringan Pemuda Ichsan (JPI) misalnya, mengaku memilih berada dibarisan Punggawa, karena menganggap sosok IYL bisa meneruskan pembangunan dan kemajuan Sulsel selama ini.
“Kemampuan beliau sudah teruji, sehingga sangat layak dan mampu membangun Sulsel. Apalagi IYL kita kenal sebagai figur yang sangat peduli terhadap pendidikan,” tegas Pentolan JPI, Jumadin.
Selain alasan tersebut, JPI yang punya jaringan di masing-masing perguruan tinggi di Sulsel, terutama di Kota Makassar, juga menilai sosok IYL punya kredibilitas dan kompetensi yang tak perlu diragukan.
“Komitmen, konsitensi, serta ketegasan selalu dijaga dan dipegang Pak Ichsan. Ini yang bagi kami menjadi pembeda, sekaligus pertimbangan kami, kenapa mesti Sulsel harus berpindah ke figur yang tepat,” paparnya.
Sebelumnya, berbagai pemuda dari Tanah Luwu, juga menyatakan dukungan ke Ichsan. Alasannya hampir sama, IYL punya rekam jejak dan kredibilitas yang layak dijadikan modal menahkodai Sulsel lima tahun kedepan.
Atas berbagai pertimbangan dan alasan itu, baik JPI maupun gabungan pemuda dari Luwu Raya, menyatakan komitmennya untuk terus menyosialisasikan IYL, terutama ke kalangan mahasiswa dan pemuda sebagai figur yang tepat memimpin Sulsel. #
