Bupati Manokwari: Kehadiran Kantor Balai Kampung Diharapkan Menjadi Balai Ekonomi Tingkatkan Keterampilan

MANOKWARI-Bupati Manokwari, Demas Paulus Mandacan menyampaiakn bahwa kehadiran Balai Kampung dengan  kekuatan tradisional, kearifan lokal dan budaya diharapkan  menjadi balai ekonomi kampung yang dapat meningkatkan kemampuan masyrakat baik secara keterampilan maupun ekonomi.

Hal tersebut disampaikan Bupati Manokwari saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan balai kampung Tanah Fubuh Distrik Manokwari Utara sabtu ( 8/9).

“Pembangunan kantor balai kampung sangat penting dan mendesak mengingat dana desa sudah dikucurkan ke kampung-kampung dalam jumlah besar, tanpa kantor untuk mengelolah dan mengatur progfam dana teraebut berpotensi hilang atau diselewengkan sehingga kantor balai kampung sudah menjadi keharusan” kata Demas.

Lanjut Demas, pemerintah bertanggungjawab  untuk menghadirkan  kantor balai kampung dan berharap kedepannya  akan dibamgun  kantor balai kampung disemua kampung yang belum memiliki kantor.

Dijelaskan Demas, pembangunan kantor balai kampung adalah meningkatkan pelayanan kepada masyrakat dan membuat rasa aman dan nyaman, sebagai tempat musywarah masyrakat untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyrakat, sebagai pusat pemerintahan desa yang cukup memadai, serta tempat penggalian dan mempromosikan produk lokal yang dapat melestafikan budaya keafifan lokal/kegotoyong-royongan

Demas berharap kehadiran kantor balai kampung  nantinya memiliki organisasi yang kuat baik secara pengetahuan serta pengelolahaan yang baik.

Baca Juga :   Kini Total 3 pasien Ijtima Ulama Klaster Goa Dinyatakan sembuh dari 5 pasien di Papua Barat

Selain itu  representasi atas sumber informasi sehingga mudah menyerap informasi yang ada di luar dan potensi yang ada dikampung dapat dikembangkan dan disebarluaskan.

“Kepada kepala kampung dan aparat kampung agar melayani masyrakat dengan baik dan meningkatkan semangat dalam pelayanan, semua masyrakat harus terlibat dalam setiap pembangunan yang hadir di kampung untuk kepentingan bersama” pungkas Demas.

Pos terkait